Pages

Kamis, 19 September 2013

MAKAN BUAH CEGAH DIABETES

Makan buah segar secara utuh khususnya buah pir, apel, anggur, dan blueberi, diketahui bisa menekan risiko penyakit diabetes melitus. Namun sebaliknya, jika buah-buahan tersebut dibuat jus, maka hal tersebut malah meningkatkan risikonya. Perbedaan Makan Buah Utuh dan Jus Buah Terhadap Diabetes Tim peneliti dari Amerika Serikat, Singapura, dan Inggris mengamati data-data dari tiga penelitian besar tentang diabetes yang dilakukan di Amerika Serikat, dan dilakukan hampir selama 25 tahun. Lebih dari 187 ribu profesional dan perawat bidang pelayanan kesehatan lain ikut terlibat di penelitian tersebut. Semua responden dimonitor selama beberapa tahun dan mereka diminta untuk menjawab kuesioner secara berkala mengenai aktivitas fisik, kebiasaan merokok, berat badan, pola makan, dan faktor gaya hidup yang lain. Sekitar 6,5 persen dari mereka diketahui memiliki penyakit diabetes dalam kurun waktu penelitian. Orang yang mengonsumsi buah setidaknya dua porsi sajian setiap minggu, terutama apel, anggur, dan blueberi, memiliki risiko 23 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang hanya makan buah kurang dari satu porsi sajian setiap bulan. Menurut Qi Sun, asisten profesor dari Harvard School of Public Health bidang gizi, hasil penelitian ini telah memberikan bukti jika buah tertentu mempunyai efek khusus dalam mengurangi risiko diabetes. Di sisi lain, mereka yang minum seporsi jus buah atau lebih setiap harinya, diketahui bahwa risiko terkena diabetes naik menjadi 21 persen. Hal ini dikarenakan walaupun kandungan gizi dalam jus buah sama dengan buah segar yang dikonsumsi utuh, namun ada perbedaan pada bentuk semi-padat dan cair. Peneliti mengatakan bahwa cairan (jus buah) akan masuk langsung menuju saluran pencernaan dengan cepat dibandingkan dengan makanan padat walaupun kadar nutrisinya sama. Hal ini pada akhirnya bisa memungkinkan terjadinya peningkatan kadar gula darah dan insulin. Buah-buahan tertentu seperti anggur dan beri dinilai lebih bermanfaat dalam mencegah diabetes. Buah-buahan tersebut memiliki kandungan antosianin yang telah diketahui dapat menurunkan risiko serangan jantung. Berdasarkan kuesioner yang diberikan kepada responden pada penelitian tersebut, terdapat 10 jenis buah yang sering dimakan, diantaranya adalah bluberi, stroberi, jeruk, pir, apel, melon, pisang, prundes, plum, dan buah persik. Untuk meminimalkan risiko terkena diabetes tipe 2, para peneliti mengatakan sebaiknya mengonsumsi buah-buahan secara utuh dan membatasi konsumsi jus buah. Para ahli juga mengatakan bahwa cara terbaik untuk mengurangi risiko terkena diabetes tipe-2 adalah dengan pola makan yang sehat dan seimbang, yang mencakup berbagai buah-buahan dan sayuran, serta melakukan aktivitas fisik secara teratur. Namun demikian para ahli lainnya mengingatkan bahwa penelitian ini sifatnya masih observasional sehingga dibutuhkan penelitian dan bukti lebih lanjut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Images by Freepik